Peserta
harus terjun dari ketinggian 4000 m dari atas pesawat, helicopter atau
balon udara. Para peserta akan terjun bebas selama beberapa saat sebelum
paying terbuka. Setelah itu barulah peserta dapat mengendalikan arah
dan kecepatan payung sehingga ia dapat mencapain titik pendaratan dengan
tepat. Saat mendaratpun posisi kaki harus tegap. 2. Gantole
Gantole atau Layangan Gantung adalah terbang dengan menggunakan sayap terbang dan kaki peserta sebagai alat luncurnya. Olahraga ini dilakukan di tempat tinggi dan terbuka, seperti diatas bukit atau gunung. Agar bisa terbang, gantole memanfaatkan panas matahari dan angin gunung sebagai tenaga pengangkatnya.
3. Parkour

Peserta harus melompati gedung, pagar, berjalan miring di dinding dengan cepat, tetapi tidak dilengkapi alat apapun, sehingga olahraga ini benar-benar berbahaya. Aksi ini diperkenalkan oleh David Belle.
4. Panjat Tebing

Olahraga ini mengandalkan kekuatan tangan untuk menopang berat badan dan menjaga keseimbangan, pemanjat harus mencapai puncak dengan mencari pijakan sendiri dengan bantuan pasak, pengail, dan tali.
5. Inline Skating

Disebut inline skate karena menggunakan sepatu beroda empat yang posisinya sejajar dalam satu baris dan dibagian belakang terdapat rem.
6. Skateboard

Skateboard adalah papan seluncur beroda empat yang digunakan dalam olahraga ini. Ukuran standarnya adalah panjang sekita 33 inci dan lebar sekitar 8 inci.
7. Flying Fox

Flying fox adalah olahraga yang bias membuat jantung berdebar kencang. Bayangkan dari tempat tinggi, kita harus meluncur bergelantungan di sebuah tali atau tambang menempuh jarak yang jauh dan menurun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar